6 Mar 2014

Pengakuan


rasanya baru seperti kemarin kau memasuki masa remaja. waktu menuntun kau beranjak dewasa. masa remaja yang penuh warna telah terlalui sebagai satu fase yang mengantarkan kau pada detik ini. satu hal yang masih sama, aku masih menyimpan rasa yang sama kepadamu. kemanisan yang terpahat dalam parasmu tlah menggoda sukmaku tenggelam dalam manisnya euphoria bernama cinta. walau hanya terbayang dan tak pernah nyata untuk ku rengkuh. mungkin inilah salah satu nikmatnya sebuah lamunan.

merenungi nasib-nasib yang berlalu, seolah waktu mengingatkanku kembali padamu. hatimu memang telah jauh tertambat di sana, terkurung dalam keyakinan yang berbeda. kehadiranmu dalam hidupku bukanlah suatu yang patut dipertanyakan. kita hanya mengikuti titah Tuhan. Meski aku sendiri terkadang tak bisa percaya. satu hal yang pasti, hidupku dan hidupmu adalah suatu keseimbangan.

Bandung, Nov 2009

Tidak ada komentar:

Posting Komentar